Call Us : ( +62 ) 839 654 62666
Senin - Sabtu : 10.00 - 22.00
Rabu, 23 Maret 2016

Health

Rounded Rectangle: Standar Kompetensi : Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara setingkat semenjana.
Kompetensi Dasar : Menyimak untuk memahami informasi lisan dalam konteks bermasyarakat.

BAB II                                            KESEHATAN




Ringkasan Materi

A.      Menyimak 1

Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan untuk mampu        :
1.      Mengidentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana;
2.      Membuat informasi lisan.
3.      Menentukan sumber informasi


A.  Sumber informasi dari sumber informasi lisan
Setiap kehidupan itu manusia khususnya ataupun makhluk hidup mempunyai kumunikasi antar sesamanya. Serta juga saling memiliki informasi yang akan di gunakan untuk memberitahukan/ menginformasikan apa yang akan di sampaikannya. Informasi itu sendiri sangat penting peranya didalam era reformasi dan era globalisasin terhadap perkembangan dunia.
Informasi adalah penerangan, keterangan, atau peberitahuan  suatu hal. Dalam hal ini informasi dibedakan menjadi informasi tulis dan informasi lisan Informasi tulis didapat dari buku- buku, majalah, koran, pengumuman tulis. Informasi lisan dapat diperoleh dari TV, radio, iklan- iklan dan dari narasumber ( guru, orang yang ahli, usatad ) serta sumber informasi lisan lainnya.
Sumber informasi yang dipilih sebaiknya dengan mempertimbangkan        :
1.    Kemudahan untuk mendapatkan;
2.    Kualitas isinya;
3.    Bentuk penyampaianya.

Kedua sumber informasi ini mempunyai kelemahan dan kelebihan masing- masing.
Informasi tulis
Kelebihan
Kelemahan

1.    Lebih di butuhkan oleh orang  pendidikanya menengah keatas dan cukup waktu
2.    Lebih cepat dan lebih baik ansurane suranpat

1.    Membutuhkan waktu yang lama
2.    Membutuhkan dana yang besar









Informasi lisan
Kelebihan
Kelemahan
1.    Cepat hialang tidak dapat diulang, sulit dinuktikan
1.    Lebih efektif, praktis, asasanb langsung.

Informasi I
Sprint ZTE Fury Spesifikasi, harga dan detail
Sprint ZTE Fury Spesifikasi, harga dan detail - Sprint telah mengumunkan bahwa sebuah smartphone baru yang bertenaga android telah dirilis yakni Sprint ZTE Fury yang dikabarkan harga smartphone tersebut berkisar $ 19.99 ( silahkan dikonversi ke rupiah ) smartphone tersebut akan dilaunchingkan pada tanggal 11 maret 2012.
Informasi II
Contoh rekaman wawancara
Nining      :”Bagaimana menurut pendapat bapak mengenai kebersihan lingkungan
di desa yang bapak pimpin?
Kep. Desa            :Cukup baik,karena warga masyarakat sudah menyadari pentingnya
kebersihan lingkungan untuk kesehatan
Nining      :Bagaimana caranya?
Kep. Desa            :”warga masyarakat di berikan penjelasan agar tidak sembarangan
membuang sampah,dan menyediakan tempat-tempat pembuangan
sampah di rumahnya masing-masing
Nining      :apa di sini suka diadakan kerjabakti?
Kep. Desa            :oh tentu
Nining      :Berapa sehari diadakanya kerja bakti di lingkungan sekitar sini?
Kep. Desa            :disini di adakanya kerja bakti seminggu sekali
Nining      :”oh,cukup baik kalau begitu”

Informasi pertama bersumber dari koran. Bahasanya sederhana dan dapat dimengerti. Dilihat dari isinya, informasi ini termasuk informasi pemasaran tekhnologi. Berbeda dengan informasi kedua yang berupa rekaman wawancara dan disampaikan dalam bentuk dialog. Isinya menyatakan tentang kebersihan lingkungan.


Uji Kompetensi !!!

1.      Apa yang di bahas di informasi I dan II tesebut, serta simpulkanlah isi menurut bahasa kalian !
2.      Buatlah wawancara dengan tema kesehatan denganteman sebangku kalian !
3.      Carilah informasi tentang pendidikan dari sumber informasi lisan ataupun tulis, tuliskan kesimpulannya tersebut. Sertakan secara lengkap sumber informasinya !




B.       Membaca

B.     FAKTA DAN OPINI

Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan dapat         :
1.    Mengidentifikasi kalimat fakta dan opini di dalam sumber informasi
2.    Membuat kalimat fakta dan opini
3.    Membedakan kalimat fakta dan opini

      Ketika kita membaca wacana apapun anatara lain untuk memperoleh informasi atau pesan isi wacana. Informasi yang kita peroleh dapat berupa fakta atau opini. Dalam wacana, fakta dan opini saling berfungsi melengkapi. Pengungkapan sebuah fakta kadangkala perlu diperjelas dengan deskripsi yang berupa opini ( pendapat ) penulis, demikian juga sebaliknhya. Untuk mengungkapkan opini perlu didukung oleh fakta- fakta sehingga opini itu dapat diterima pendendengar atau pembaca. Oleh karena itu diperlukan kecermatan dan ketelitian untuk menentukan informasi yang berupa fakta dan opini.
Di dalam komunikasi bahasa, ada kalimat yang berupa kalimat fakta dan opini:
a.       Fakta adalah peristiwa, kenyataan, keadaan, maupun fenomena yang sebenarnya.
Sifatnya yang sudah terjadi dan sedang terjadi.
Contoh : Rokok terdapat 4000 zat kimia yang terkandung didalamnya.
               Ekstasi, sabu- sabu, heroin, ganja adalah jenis narkoba.
b.      Opini adalah kesimpulan, pertimbangan, penilaian dan keyakinan seseorang tentang fakta yang ada.
Sifatnya yang belum terjadi dan pendapat.
Contoh            : Pemerintah harus dipertegas untuk perundang- undangan tentang rokok.
   Dinas Kesehatan Segera mengadakan peyuluhan tentang program KB di pedesaan.
Terjadinya pencemaran udara
Kelembaban udara bergantung pada konsentrasi uap air, dan H2O yang berbeda-beda konsentrasinya di setiap daerah. Kondisi udara di dalam  atmosfer tidak pernah ditemukan dalam keadaan bersih, melainkan sudah tercampur dengan gas-gas lain dan partikulat-partikulat yang tidak kita perlukan. Gas-gas dan partikulat-partikulat yang berasal dari aktivitas alam dan juga yang dihasilkan dari aktivitas manusia ini terus-menerus masuk ke dalam udara dan mengotori/mencemari udara di lapisan atmosfer khususnya lapisan troposfer.
Apabila bahan pencemar tersebut dari hasil pengukuran dengan parameter yang telah ditentukan oleh WHO konsentrasi bahan pencemarnya melewati ambang batas (konsentrasi yang masih bisa diatasi), maka udara dinyatakan dalam keadaan tercemar. Pencemaran udara terjadi apabila mengandung satu macam atau lebih bahan pencemar diperoleh dari hasil proses kimiawi seperti gas-gas CO, CO2, SO2, SO3, gas dengan konsentrasi tinggi atau kondisi fisik seperti suhu yang sangat tinggi bagi ukuran manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan. Adanya gas-gas tersebut dan partikulat-partikulat dengan konsentrasi melewati ambang batas, maka udara di daerah tersebut dinyatakan sudah tercemar. Dengan menggunakan parameter konsentrasi zat pencemar dan waktu lamanya kontak antara bahan pencemar atau polutan dengan lingkungan (udara), WHO menetapkan empat tingkatan pencemaran sebagai berikut:
·   Pencemaran tingkat pertama; yaitu pencemaran yang tidak menimbulkan kerugian bagi manusia.
·   Pencemaran tingkat kedua; yaitu pencemaran yang mulai menimbulkan kerugian bagi manusia seperti terjadinya iritasi pada indra kita.
·   Pencemaran tingkat ketiga; yaitu pencemaran yang sudah dapat bereaksi pada faal tubuh dan menyebabkan terjadinya penyakit yang kronis.
·   Pencemaran tingkat keempat; yaitu pencemaran yang telah menimbulkan sakit akut dan kematian bagi manusia maupun hewan dan tumbuh-tumbuhan.
Di Indonesia merupakan negara di dunia yang paling banyak memiliki gunung berapi (sekitar 137 buah dan 30% masih dinyatakan aktif). Oleh sebab itu Indonesia mudah mengalami pencemaran secara alami. Selain itu adanya kebakaran hutan akibat musim kemarau panjang ataupun pembakaran hutan yang disengaja untuk memenuhi kebutuhan seperti terjadi di Kalimantan dan di Sumatera dalam tahun 1997 dan tahun 1998 menyebabkan terjadinya pencemaran yang cukup menghawatirkan, karena asap tebal hasil kebakaran tersebut menyeberang ke negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Asap tebal dari hasil kebakaran hutan ini sangat merugikan, baik dalam segi ekonomi, transportasi (udara, darat dan laut) dan kesehatan. Akibat asap tebal tersebut menyebabkan terhentinya alat-alat transportasi karena dikhawatirkan akan terjadi tabrakan. Selain itu asap itu merugikan kesehatan yaitu menyebabkan sakit mata, radang tenggorokan, radang paru-paru dan sakit kulit. Pencemaran udara lainnya berasal dari limbah berupa asap yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar kedaraan bermotor dan limbah asap dari industri.
Untuk dapat menanggulangi terjadinya pencemaran udara dapat dilakukan beberapa usaha antara lain: mengganti bahan bakar kendaraan bermotor dengan bahan bakar yang tidak menghasilkan gas karbon monoksida dan diusahakan pula agar pembakaran yang terjadi berlangsung secara sempurna, selain itu pengolahan/daur ulang atau penyaringan limbah asap industri, penghijauan untuk melangsungkan proses fotosintesis (taman bertindak sebagai paru-paru kota), dan tidak melakukan pembakaran hutan secara sembarangan, serta melakukan reboisasi/penanaman kembali pohon­pohon pengganti yang penting adalah untuk membuka lahan tidak dilakukan pembakaran hutan, melainkan dengan cara mekanik.


Uji Kompetensi!!!

1.         Klasifikasikanlah kalimat mana yang merupakan fakta dan yang merupakan opini pada teks wacana diatas , buatlah daftarnya !
2.         Buatlah kalimat fakta atau opini yang ada di lingkungan sekolahmu !
3.         Simaklah berita, dan tentukanlah fakta dan opininya serta tulis sumbernya informasi dari mana ?           






C.       Menulis

C.     MENCATAT ISI BACAAN DARI INFORMASI DAN URAIAN LISAN
Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan dapat         :
1.      Mencatat isi teks bacaan
2.      Menentukan catatan faktual, spesifik, serta rinci



Bersosialisasi dalam masyarakat ataupun disemua kegiatan sehari- hari itu kita menerima informasi, yang berasal dari berbagai sumber lisan maupun tulis. Ketrampilan bahasa itu sendiri ada 5 yaitu membaca, menulis, menyimak, berbicara, dan apresiasi sastra. Salah satu ketrampilan bahasa menulis itu sendiri tidak lepas dalam kehidupan sehari- hari. Menulis apapun itu kegiatan yang sangat baik untuk diri kita meningkatkan kreatifitas, pola pikir, imajinatif, dan daya ingat.
Pernah kah kita mencatatnya informasi yang kita dapat? kita anggap sepele padahal ada hal yang penting di informasi itu. Untuk itu ketika dapat informasi sekiranya itu penting, kita harus mencatatnya secara faktual, spesifik, dan rinci. Supaya kita tahu informasinya secara detail, serta untuk ingatan kita.

Kriteria sumber informasi antara lain :
1.    Berisi informasi, bersifat objektif, masuk akal dan faktual.
2.    Mudah didapat dan dikenal oleh umum.
3.    Keberadaanya resmi atau diakui.
4.    Dapat berupa media cetak atau elektronik.
5.    Dapat ditelaah, dikaji, dan dijadikan ilmu.
6.    Dapat berbentuk arsip,dokumentasi, dan peninggalan sejarah yang memang telah diteliti kebenarannya.
7.    Dapat berupa narasumber, yaitu dari orang yang diakui dalam bidangnya, informasinya dapat dipercaya dan dipertanggung jawabkan.
Ketujuh kriteria itu dapat dijadikan sebagai dasar untuk mentukan sumber informasi atau  bukan. Dari sumber informaasi yang kita simak, kita dapat membuat catatan faktual, spesifik dan rinci.

Dari sumber informasi yang kita simak, kita dapat membuat catatan faktual, spesifik, dan rinci.
Catatan faktual adalah catatan yang didasarkan atas fakta.
Contoh            :Indonesia merupakan negara perokok terbesar ketiga sedunia.
             Kabupaten Batang terdiri dari 15 kecamatan.

Catatan spesifik merupakan catatan khusus dari informasi yang kita dapatkan.
Contoh            : merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung,impotensi dan gangguan    kehamilan dan janin.

Catatan rinci berupa uraian hasil penyimakan secara keseluruhan.
Uraian ini dapat diperoleh dari proses merekam, membaca, ataupun berdialog. Proses tersebut dapat dilakukan setelah kegiatan menyimak selesai.

Untuk mengetahui dan memahami materi diatas, simaklah wacana kesehatan itu. Salah satu siswa untuk membacakan di depan kelas.
Uji kompetensi !!!

1.      Carilah sumber informasi lisan, serta catat isi bacaannya dengan ketentuan faktual, spesifik, dan rinci !
2.      Tentukanlah faktual, spesifik, dan rincilah wacana sumber informasi di bawah !


Jumlah Perokok Indonesia  Tertinggi Ketiga di Dunia?

Indonesia adalah surga bagi para perokok dan industri rokok, Indonesia masih menempati urutan ketiga di dunia dengan jumlah perokok terbanyak setelah China dan India.
Berdasarkan data Riskesdas (Riset kesehatan dasar) 2010 diketahui prevalensi perokok di Indonesia mencapai 34,7 persen dengan jumlah paling tinggi terjadi pada kelompok usia 25-64 tahun.
Jika penduduk Indonesia pada tahun 2010 mencapai 237,56 juta, itu berarti ada sekitar 82 juta penduduk yang merokok secara aktif dan kebanyakan ada di pedesaan. Dr Douglas Bettcher, Director of Tobacco Free Initiative WHO : regulasi yang ada di Indonesia sangat permisif bagi industri rokok. Inilah yang menjadikan jumlah perokok di Indonesia menempati urutan ketiga terbanyak di dunia.
ü      pajak dan cukai rokok  murah dibanding negara lain,
ü       sangat sedikit area bebas rokok (baru  11 daerah memiliki Perda tentang rokok),
ü      tidak ada aturan memasang dampak bergambar di bungkus rokok,
ü      penjual rokok dimana-mana
    dan masih banyak lagi.
ü      hanya ada dukungan berhenti merokok yang tersedia di beberapa klinik kesehatan, fasilitas pelayanan primer, beberapa rumah sakit dan di tingkat masyakarat.
ü      Terapi dengan Pengganti Nikotin (NRTs) dan farmakoterapi lainnya tidak tersedia.
Indonesia juga belum memiliki layanan telepon nasional untuk berhenti merokok.

            Jika dibandingkan, China adalah negara dengan jumlah perokok terbanyak, yaitu sekitar 300 juta penduduk. Dan di urutan kedua India dengan sekitar 120 juta penduduk adalah perokok aktif.
Dr Bettcher : rokok 100 persen sama dampaknya dengan narkoba yang ilegal. Bahkan rokok bisa lebih parah karena tidak seperti narkoba, merokok bisa dilakukan di hampir semua tempat dan rokok bisa dibeli di mana saja.
"Kemana pun Anda pergi di daerah Indonesia, Anda dengan mudah menemukan orang yang merokok, baik di rumah, kantor, rumah makan, bandara, sekolah bahkan di rumah sakit," tegas Dr Bettcher.






D.      Berbicara
Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan dapat         :
1.      Membedakan jenis ragam bahasa
2.      Menentukan ragam bahasa menurut jenisnya


D.  MEMAHAMI RAGAM BAHASA
A. Ragam Bahasa
Berkomunikasi dalam bermasyarakat hubungan sosial penutur dengan mitra tutur, sering kali kita tidak sadar memakai ragam bahasa yang kita ucapkan dalam komunikasi. Di dalam ragam bahasa itu sendiri terdapat aneka ragam yang timbul akibat pengaruh dari berbagai hal yang berhubungan dengan penutur bahasa dan sarana atau media yang digunakan.

B. Jenis Ragam Bahasa
            Ragam bahasa ditinjau dari sudut pandang penutur dibedakan pada Daerah, Pendidikan, dan sikap penuturnya. Penjelasan lebih lanjut untuk masing- masing perbedaanya yaitu :
1.      Ragam Bahasa daerah disebut dialek/ logat. Dialek/ logat merupakan kumpulan ciri- ciri ucapan sekelompok anggota masyarakat yang ditandai oleh kesamaan tata bunyi, istilah, dan ungkapan. Banyak dialek/ logat  bahasa yang ada di indonesia antara lain : Dialek/ logat Batak, Bali, Betawi, Tegal, Jawa.
2.      Ragam bahasa pendidikan. Dapat dibedakan orang yang berpendidikan formal dan nonpendidikan. Perbedaanya terdapat dalam tata bunyi dan tata bahasa yang dipergunakan.
Contoh :
Penutur pendidikan formal           : Dahsyat, syarat, syaraf, poli, baju.
Penutur nonpendidikan formal     : Dasyat, sarat, sarap, voli, pakaian.
3.      Ragam bahasa sikap penutur. Mencakup jumlah corak bahasa Indonesia yang masing- masing pada dasarnya tersedia bagi tiap- tiap pemakai bahasa/ penuturnya. Ragam ini disebut langgam, laras, atau gaya.
Sikap penutur tersebut dipengaruhi antara lain oleh :
a.       Umur dan kedudukan yang disapa.
Contoh : Berapakah umur bapak sekarang ?
               ( orang yang disapa lebih tua dan kedudukannya lebih tinggi)
b.      Permasalahan yang akan dikemukakan.
c.       Tujuan penyampain informasi.
Jadi berdasar pada pengaruh- pengaruh diatas, ragam bahasa di bedakan menjadi dua antara lain :
a.       Ragam resmi
b.      Ragam santai
Kedua ragam itu saling berhubungan dengan bahasa baku dan tidak baku.
4.      Menurut dibidang pemakaianya ragam bahasa dapat diperinci menjadi bahasa berita, bahasa hukum, bahasa kedokteran, perusahaan, bahasa busana, bahasa laporan, bahasa prosa, bahasa puisi dan sebagainya.

Menurut cara pemakainya, ragam bahasa ada dua yaitu ragam lisan dan tulis.
Ragam Lisan
Ragam Tulis
1.      Menghendaki adanya teman/ mitra bicara.
2.      Unsur gramatikal seperti subjek, predikat, objek tidak tampak. Yang tampak adalah getstur, mimik, dan ekspresi.
3.      Terikat oleh kondisi situasi, ruang, dan waktu.
4.      Makna dipengaruhi oleh tekanan atau nada suara.
1.      Tidak harus ada teman.
2.      Fungsi gramatikal dinyatakan secara eksplisit.
3.      Tidak terikat situasi, ruang, dan waktu.
4.      Makna ditentukan oleh pemakaian tanda baca.

Uji Kompetensi !!!
1.      Buatlah contoh jenis ragam bahasa dan menurut pemakaianya !Membedakan jenis ragam bahasa dan pmenurut pemakaianya !
2.      Carilah di sumber informasi tulis atau lisan dan Tentukan ragam bahasa menurut jenisnya !
E.       Menyimak

E .  Memahami informasi yang menyatakan Proses dan Hasil.

Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan dapat         :
1.    Membedakan wacana proses dan hasil
2.    Menentukan wacana proses dan hasil dari informasi tulis


Setiap informasi yang pernah kita dapat dan yang ada di kehidupan sehari- hari menggambarkan peristiwa, gagasan, konsep, dan keadaan. Selain itu, ada pula yang menggambarkan proses dan hasil dapat berbentuk sederhana, panjang, maupun kompleks. 
A.    Memahami kata berimbuhan yang menyatakan proses dan hasil
Penggunaan kata yang berimbuhan yang menyatakan proses dan hasil terdapat pada imbuhan asli Indonesia maupun Imbuhan asing. Beberapa kata yang menyatakan proses antara lain :
1.         Imbuhan me- seperti mengaji, memakan, dan menulis.
2.         Imbuhahan me( N )- seperti mendaki, membantu, menendang, dan mengoper.
3.         Imbuhan ber- seperti bermalam, bermain, bersiul, dan berlari.
4.         Imbuhan pe( N )- an seperti pencurian, pembantaian, dan penganiayaan.
5.         Imbuhan –isasi seperti liberalisasi, swastanisasi, dan humanisasi.

Beberapa contoh kata berimbuhan yang menyatakan hasil antara lain :
1.         Imbuhan –an seperti masakan, himbauan, dan tulisan.
2.         Imbuhan pe( N )- an seperti pengangguran, penyuluhan, dan pendustaan.
3.         Imbuhan per-an seperti perjalanan, perikanan, dan pertanahan.

Uji Kompetensi !!!
1.      Buatlah kalimat proses dan hasil menurut imbuhanya !
2.      Tentukanlah kata- kata yang berimbuhan yang menyatakan proses dan hasil dari wacana dibawah ini !
CARA PENANGANAN RACUN YANG TERTELAN
Sangat berbahaya apabila bahan kimia tertelan dan masuk ke dalam sistem pencernaan, bahan kimia akan menyebar keseluruh tubuh, dan menyebabkan kerusakan yang lebih meluas. Racun tersebut masuk ke aliran darah dan terbawa ke organ tubuh lainnya. Bahan kimia yang berbahaya termasuk bahan-bahan rumah tangga seperti: bahan pemutih pakaian, detergen, dan bahan campuran cat adalah sangat berbahaya dan beracun atau menimbulkan perlukaan bila tertelan. Obat-obatan baik yang diresepkan atau yang dijual bebas juga sangat berbahaya dan beracun bila digunakan melebihi dosis yang dianjurkan.
Gejala keracunan
Tergantung jenis racun yang masuk tetapi mungkin terjadi
·            Muntah, kadang-kadang terdapat darah
·            Tingkat kesadaran terganggu
·            Rasa nyeri atau ada rasa terbakar
·            Terdapat kaleng sisa racun di lokasi kejadian
·            Riwayat terpapar dengan racun
Penanganan Racun yang Tertelan
Tujuan penanganan racun yang tertelan:
·            Mempertahankan jalan nafas terbuka dan bersih
·            Mempertahankan napas dan sirkulasi
·            Melepaskan baju yang terkontaminasi
·            Mengenali jenis racun
·            Mengatur pengiriman korban ke rumah sakit
Bila korban sadar, tanyakan kepada korban jenis racun yang tertelan, dan coba tenangkan korban. Panggil ambulan. Berikan informasi sebanyak mungkin mengenai jenis racun yang tertelan oleh kirban. Informasi ini akan menolong dokter untuk melakukan tindakan medis dengan cepat pada saat korban tiba di rumah sakit.

Peringatan
·            Jangan pernah mengusahakan korban untuk memuntahkan racun yang tertelan
·            Bila korban menjadi tidak sadar, pertahankan jalan nafas tetap terbuka, periksa napas dan nadi korban, beri bantuan napas dan pijatan jantung luar bila perlu
·            Bila korban bernapas, posisikan korban pada psisi recovery/miring
·            Gunakan masker atau pelindung wajah terbuat dari plastik pada saat melakukan bantuan pernafasan dan pijat jantung luar bila mulut korban dipenuhi dengan racun.ja
Ujian Kompetensi !

1.         Penerangan, keterangan, atau peberitahuan  suatu hal disebut .....
a.    informasi                                                         d.   pengumuman
b.    kabar                                                                e.   fakta
c.    berita
2.         ragam resmi dan ragam santai termasuk jenis ragam......
a.    ragam bahasa daerah                                       d.  menurut bidang pemakaian
b.    ragam bahasa pendidikan                                e.   menurut cara pemakaian
c.    ragam bahasa sikap penutur
3.         Buku- buku, majalah, koran termasuk sumber informasi .......
a.    sumber informasi lisan                         d.   sumber informasi kabar
b.    sumber informasi tulis                                     e.   sumber informsi berita
c.    sumber informasi pegumuman
4.         Peristiwa, kenyataan, keadaan, maupun fenomena yang sebenarnya, disebut ......
a.    opini                                                                d.   kabar
b.    fakta                                                                e.   narasi
c.    berita
5.         Seandainya dia belajar terus, pasti bisa berprestasi.
Kalimat diatas termasuk kalimat ......
a.    fakta                                                                d.   kabar
b.    opini                                                                e.    berita
c.    narasi
6.         Catatan khusus dari informasi yang kita dapatkan, disebut ......
a.    faktual                                                             d.   rangkuman
b.    spesifik                                                            e.   simpulan
c.    rinci
7.         Wawancara, narasumber termasuk sumber informasi ......
a.    sumber informasi berita                                   d.   sumber informasi lisan
b.    sumber informasi kabar                                   e.   sumber informasi tulis
c.    sumber informasi pengumuman
8.         Membutuhkan waktu yang lama, termasuk  .......
a.    Kelebihan informasi lisan                                d.   kelemahan informasi tulis
b.    Kelemahan informasi lisan                              e.   kriteria sumber informasi
c.    Kelebihan informasi tulis
9.         Unsur gramatikal seperti subjek, predikat, objek tidak tampak. Yang tampak adalah getstur, mimik, dan ekspresi.termasuk perbedaan dari ragam .......
a.    Kelmahan ragam bahasa lisan                         d.   kelebihan ragam bahasa tulis
b.    Kelebihan ragam bahasa lisan                         e.   kriteria sumber informasi
c.    Kelemahan ragam bahasa tulis
10.     Di keluarga pak maman terdiri dari 5 orang anggota keluarga.
Kalimat diatas merupakan catatan .......
a.    fakual                                                              d.   rangkuman
b.    spesifik                                                            e.   simpulan
c.    nyata
11.     me- , me (N)-, ber-, pe (N) an, - isasi termasuk imbuhan kata dari .......
a.    proses                                                              d.   opini
b.    hasil                                                                 e.   ragam bahasa
c.    fakta
12.     Catatan yang didasarkan atas fakta, disebut ......
a.    rangkuman                                                       d.   spesifik
b.    faktual                                                             e.   nyata
c.    rinci
13.     ibu sedang mencuci baju. Penggalan kata cetak miring menyatakan dari kalimat .......
a.    opini                                                                d.   proses
b.    fakta                                                                e.   ragam bahasa
c.    hasil
14.     Asap tebal dari hasil kebakaran hutan ini sangat merugikan, baik dalam segi ekonomi, transportasi (udara, darat dan laut) dan kesehatan.
Kalimat diatas termasuk kalimat .......
a.    pengumuman                                                   d.  fakta
b.    kabar                                                                e.  opini
c.    informasi
15.     Jumlah Perokok Indonesia  Tertinggi Ketiga di Dunia.
Kalimat diatas merupakan catatan .......
a.    rangkuman                                                       d.   rinci
b.    faktual                                                             e.   nyata
c.    spesifik
16.     Yang belum terjadi dan pendapat, termasuk sifat dari kalimat......
a.    kabar                                                                d.   fakta
b.    berita                                                               e.   informasi
c.    opini   
17.     Dialek/ logat merupakan kumpulan ciri- ciri ucapan sekelompok anggota masyarakat yang ditandai oleh kesamaan tata bunyi, istilah, dan ungkapan disebut ......
a.    ragam bahasa daerah                                       d.   menurut bidang pemakaian
b.    ragam bahasa pendidikan                                e.   menurut cara pemakaian
c.    ragam bahasa sikap penutur
18.     kata- kata yang tidak baku atau terdapat dalam tata bunyi dan tata bahasa yang dipergunakan perbedaan itu termasuk dalam ragam ......
a.    ragam bahasa daerah                                       d.  ragam menurut cara pemakaian
b.    ragam bahasa pendidikan                                e.   ragam menurut dibidang pemakaian
c.    ragam bahasa sikap penutur
19.     makanan itu rasanya sangat enak sekali. Penggalan kata cetak miring menyatakan dari kalimat .......
a.    proses                                                              d.   fakta                     
b.    hasil                                                                 e.   ragam bahasa
c.    opini

20.     pak lurah sedang bersosialisai di lingkungan masyarakat sekitar.
Penggalan kata cetak miring diatas menyatakan dari kalimat ......
a.    fakta                                                                d.   proses       
b.    opini                                                                e.   hasil          
c.                ragam bahasa  
Essay !
1.         Klasifikasikanlah menurut fakta dan opini sumber- sumber informasi yang kamu temukan disekitarmu !
Jawab :.................................................................................................................
2.         Sebutkan macam sumber informasi lisan dan tulis!
Jawab :..................................................................................................................
3.         Buatlah kalimat faktual dan spesifik !
Jawab : .................................................................................................................
4.         Buatlah kalimat proses dan hasil !
Jawab : .................................................................................................................
5.         Sebutkan jenis- jenis ragam bahasa !
Jawab : .................................................................................................................